Search Engine Submission - AddMe rtikel dan File Sharing: Tips|| Virus lokal lebih berbahaya dari virus Luar rtikel dan File Sharing: Tips|| Virus lokal lebih berbahaya dari virus Luar DYTOSHARE

Online CPM Advertising | Advertising blog

Tips|| Virus lokal lebih berbahaya dari virus Luar

Info bermanfaat neh temen-temen dari antaranews.com  :

Virus buatan Indonesia diyakini lebih berbahaya dari produksi asing, karena virus lokal tersebut bisa menghilangkan data file.

"Sementara, virus asing tidak sampai menghilangkan file penting penggunanya. Produsen virus tersebut hanya ingin menunjukkan kelemahan windows yang ada saat ini," kata Technical Security Consultant, ESET Indonesia, perusahaan di bidang keamanan digital, Yudhi Kukuh, saat dihubungi ANTARA, di Surabaya, Minggu.

Namun, jelas dia, dari sejumlah virus yang menyebar di seluruh jaringan komputer di dunia, virus asal Indonesia hanya menyumbang 0,1 persen.

"Meski penguasaannya terbilang minim secara internasional, pengguna komputer perlu menyadari pentingnya antivirus untuk melindungi data," ujarnya.

Sampai saat ini, kata dia, variasi virus di dunia sangat beragam. Akan tetapi, yang kini menjadi tren dan berbahaya adalah virus "configure". Virus ini sifatnya bisa menggandakan diri, sehingga kini variannya bisa mencapai turunan ke-30 ("configure" varian AQ).

"Mayoritas, selama ini yang menyerang komputer di antaranya `configure generic`, `configure` varian A, dan `configure` varian AA," katanya.

Sementara, ia mencontohkan, ragam virus lokal yang juga membahayakan data pengguna komputer seperti babon, aksika, "coolface & coolface MP3 player", W32/Kill AV, pendekar "blank", pacaran, "blue fantassy", "Windx-Matrox".

"Selain itu, ada juga virus amburadul, `FD Shield`, Purwo C, dan Nadia Saphira," katanya mengungkapkan.

Terkait pengguna antivirus ESET, "Marketing Communications" ESET Indonesia, Chrissie Maryanto, menyatakan, sampai saat ini pasar terbesar sebanyak 60 persen berada di Jakarta, 30 persen di Surabaya, dan 10 persennya menyebar di kota lain.

"Dari jumlah tersebut, segmentasi pasar kami terdiri dari 80 persen kalangan korporasi dan 20 persen pelaku usaha ritel," katanya.

Khusus di Surabaya, ia siap menembus pasar ritel di kota tersebut. Salah satunya dengan menjalin kerja sama dengan peritel yang bergerak di bidang teknologi informasi (TI). Sementara itu, sejak January ini ia telah memiliki `reseller` di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Jember, Bali, Balikpapan, dan Papua.
Posted on 16.21 by Admin-fadewae and filed under , , , , | 9 Comments »

9 komentar:

Bagoes mengatakan... @ 15 Juli 2010 pukul 12.03

good information..

Admin-fadewae mengatakan... @ 15 Juli 2010 pukul 19.41

terima kasih atas kunjungannya mas bagoes.. Semoga bermanfaat...

Anonim mengatakan... @ 19 Juli 2010 pukul 13.47

mau ngasi saran ni, antivirus nx buat komputer sebaiknya pke AVG 9. internet security, soalnx kalo pke antivirus laen g ndetek virus win32/ khususnx win32/parity. win32 lebih bahaya dari virus lain, dia kyk benalu habis gt merusak,dan umumnx program yg terkena masih bisa jalan dan tidak terdetek virus kalo pke antivirus slain avg. bagitu scan pke avg virusnx kliatan. win32 tu virus internasional, kalo virus lokal nyerrangnx kliatan, kalo intermasional dkit2 dan kadang sama antivirus g kliatan, apa lg antivirus lokal,

saya uda perna kenak virus itu all, langsung insstall ulang dan smua file data *.exe terjangkit, ada lg juga win32 yg menyerang file *,dll.

kalo mw serial avg 9 IS tlg message ke FB saya y, alv_bikers@yahoo.co.id

(alvian)

Admin-fadewae mengatakan... @ 19 Juli 2010 pukul 20.20

Terima kasih untuk sharing yang bermanfaatnya mas alvian. Terima kasih jg telah berkunjung.

Bokay mengatakan... @ 20 Juli 2010 pukul 16.27

AVG klo ga di update setiap hari sering jebol juga...malah AVG nya yg jadi virus dicom kita.
Pengalaman sendiri..........

Admin-fadewae mengatakan... @ 20 Juli 2010 pukul 21.21

Setiap anti virus mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dan beberapa anti virus akan terdetek virus oleh anti virus lain karena persaingan usaha.

Anonim mengatakan... @ 6 Agustus 2010 pukul 20.11

Kalo ane bilang virus indonesia itu berbahaya krn lom masuk database antivirus internasional alias lom ada penangkalnya..

Virus sekecil apapun kalo lom ada penangkalnya ya jadi bahaya

Admin-fadewae mengatakan... @ 6 Agustus 2010 pukul 20.46

betul bro!! Ane setuju ma ente. Virus yang belum masuk ke database ya mesti sangat membahayakan..

Anonim mengatakan... @ 23 Desember 2010 pukul 14.36

sekarangkan udah ada avg 2011..btul juga sih avg emang sangat berguna untuk mengatasi virus lokal dan internasional, cman kenapa pas ada perbadingan av yg terbaik mlah G data sedangkan avg di peringkat 8,,,yah tergantung selera para pngguna av komputer saja..

Posting Komentar

Bola Lover
  • Digg
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Google
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • TwitThis
Read more: http://www.fadewae.blogspot.com